Kisah Tragis Dokter Jantung yang Muncul di Google Doodle

Rindi Salsabilla, CNBC Indonesia
Kamis, 23/11/2023 15:35 WIB
Foto: Sosok dr Victor Chang yang muncul sebagai sketsa di Google Doodle. (Foto: Tangkapan layar Google Doodle)

Jakarta, CNBC Indonesia - Dr. Victor Chang terpilih menjadi tokoh yang ditampilkan oleh Google Doodle pada Selasa (21/11/2023) lalu. Tanggal tersebut dipilih untuk mengenang tanggal kelahirannya, yakni pada 21 November.

Melansir dari Euro News, Dr. Victor Chang, yang lahir di China, 21 November 1936, adalah ahli bedah jantung ternama di Australia. Namanya terkenal karena melakukan transplantasi jantung pada anak berusia 14 tahun dan menyelamatkan ratusan nyawa.

Pada awal 1950-an, Dr. Chang dan keluarga besar pindah ke Australia. Sebelum kembali ke Rumah Sakit St. Vincent di Sydney, Australia, Dr. Chang sempat melanjutkan studi di Amerika Serikat (AS) dan Inggris.


Di Sydney, Dr. Chang bertugas bersama para dokter yang melakukan transplantasi jantung pertama di Australia pada 1968. Pada 1984, ia melakukan transplantasi jantung pertama yang berhasil di Australia.

Masih pada tahun yang sama, Dr. Chang kembali melakukan transplantasi jantung kepada pasien berusia 14 tahun, Fiona Coote. Berkat Dr. Chang, Coote berhasil menjadi penerima transplantasi jantung yang bertahan hidup paling lama di Australia.

Selain ahli dalam transplantasi, Dr. Chang juga terkenal karena berhasil mengembangkan katup jantung buatan yang dapat digunakan dalam pembedahan.

Pada 1986, Dr. Chang dianugerahi penghargaan tertinggi Australia. Penghargaan tersebut diberikan "sebagai pengakuan atas pengabdiannya terhadap hubungan internasional antara Australia dan Tiongkok dan terhadap ilmu kedokteran."

Namun, Chang terbunuh pada usia 55 tahun atau pada 1991 akibat tembakan di kepala dalam insiden pemerasan di Sydney. Tiga tahun kemudian alias pada 1994, Victor Chang Cardiac Research Institute yang terinspirasi dari nama Dr. Chang didirikan di New South Wales, Australia.

Victor Chang Cardiac Research Institute mengungkapkan bahwa salah satu alasan Dr. Chang memutuskan untuk terjun ke dunia kedokteran adalah kematian ibu kandungnya pada 1948 akibat kanker payudara.

Melansir dari laman resmi Victor Chang Cardiac Research Institute, salah satu kontribusi terbesar Dr. Chang adalah mengembangkan katup jantung buatan untuk Rumah Sakit St Vincent dengan harga yang terjangkau sehingga dapat diakses dan digunakan dalam prosedur penyelamatan nyawa di seluruh dunia.


(hsy/hsy)
Saksikan video di bawah ini:

Video: BLACKPINK Comeback! Lagu Baru Bakal Guncang Panggung Dunia