
Drama Baru Mbappe vs PSG: Dilarang Berlatih dengan Tim Inti

Jakarta, CNBC Indonesia - Bintang Paris Saint-Germain (PSG), Kylian Mbappe, dilaporkan tidak diperbolehkan berlatih dengan para rekan setimnya oleh klub jelang musim baru Ligue 1 (Liga Prancis).
Melansir dari Sportsmole, drama perselisihan antara Mbappe dan PSG masih terus berlanjut. Kali ini, PSG disebut melarang Mbappe untuk berlatih dengan tim utama setelah menolak menandatangani perpanjangan kontrak.
"Klub asuhan Luis Enrique akan kembali ke markas latihan mereka pada Senin (7/8/2023) waktu tersempat. Namun, Mbappe dilarang berlatih dengan tim utama," tulis laporan Sportsmole mengutip BBC Sport, dikutip Senin (7/8/2023).
![]() Soccer Football - Champions League - Round of 16 First Leg - Paris St Germain v Real Madrid - Parc des Princes, Paris, France - February 15, 2022 Paris St Germain's Kylian Mbappe scores their first goal REUTERS/Sarah Meyssonnier |
"Laporan tersebut mengklaim bahwa pemain Prancis itu akan berlatih dengan grup 'loteng' daripada grup latihan 'A', saat mereka menyelesaikan persiapan mereka untuk musim baru," lanjut laporan tersebut.
Sebelumnya, Mbappe dikabarkan ogah meneken kontrak baru dengan PSG. Les Parisiens menduga, Mbappe sudah bersekongkol dengan Real Madrid agar ia bisa pindah ke Santiago Bernabeu dengan status bebas transfer.
Akibat dugaan tersebut, PSG berencana untuk membuat laporan kepada Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) atas dugaan Kylian Mbappe diam-diam sudah membuat perjanjian pra-kontrak dengan Real Madrid.
"PSG sedang mempertimbangkan untuk mengajukan laporan resmi kepada FIFA setelah menilai bahwa Real Madrid telah menghubungi Kylian Mbappe dan mencapai kesepakatan pra-kontrak untuk menandatangani kontrak pada Juni 2024 dengan gratis," tulis laporan Marca.
Menurut laporan Marca, PSG telah memiliki sejumlah bukti yang menunjukkan bahwa Mbappe telah mencapai kesepakatan untuk bergabung dengan Real Madrid.
Bukti pertama yang sudah dipegang PSG adalah ada surat yang dikirimkan Mbappe pada Juni yang berisi pernyataan bahwa ia tidak akan memperbarui kontraknya, padahal hal tersebut tidak perlu dilakukan.
Kedua, Mbappe menolak untuk melakukan pertemuan dengan manajemen PSG hingga paling lambat 31 Juli untuk membahas kontraknya.
Menurut laporan L'Equipe, pemain asal prancis tersebut masih memiliki sisa satu tahun kontrak di PSG. Dengan demikian, Mbappe dapat pindah ke klub manapun secara gratis setelah kontraknya berakhir pada bursa musim panas 2024.
Menurut PSG, sikap Mbappe yang tidak mempertimbangkan tawaran dari klub Arab Saudi menjamin bahwa ia ingin bergabung Real Madrid dengan status bebas transfer pada Juni 2024.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Drama Mbappe & PSG Dimulai, Al-Hilal Siapkan Mahar Rp6,7 T