
2 Bukti Arab Saudi Bayar Cristiano Ronaldo Terlalu Mahal

Jakarta, CNBC Indonesia - Beberapa waktu belakangan ini, Liga Arab Saudi (Saudi Pro League) terus menarik perhatian dunia sepak bola. Utamanya, sorotan tersebut bermula sejak megabintang sepak bola Eropa, Cristiano Ronaldo, memutuskan untuk hijrah ke Arab Saudi.
Diketahui, pada akhir Desember 2022 lalu Ronaldo resmi diperkenalkan Al-Nassr sebagai pemain barunya dan debut pada Januari 2023. CR7 menandatangani kontrak dua tahun atau hingga 2025 dengan bayaran senilai 200 juta Euro atau sekitar Rp3,17 triliun (asumsi kurs Rp15.893/Euro).
Namun, tidak sedikit pihak yang menilai bahwa Al-Nassr memberikan gaji terlalu tinggi untuk Ronaldo. Ada beberapa faktor yang membuat Ronaldo tidak lagi pantas untuk memperoleh gelar 'pemain sepak bola dengan bayaran tertinggi di dunia'. Berikut 2 alasannya.
1. Performa Sudah Menurun
Pada musim panas 2018 lalu, Ronaldo memutuskan untuk hengkang dari Real Madrid dan bergabung dengan Juventus. Sejak keluar dari Santiago Bernabeu, performa CR7 dinilai mulai 'melempem.'
Berdasarkan catatan statistik Transfermarkt, saat berseragam Real Madrid, Ronaldo tampil subur dengan mampu mencetak 450 gol dan 131 assist dari 438 pertandingan. Selama berlaga di LALIGA, CR adalah pemain yang sangat produktif dengan menghasilkan 311 gol dan 95 assist dari 292 penampilan.
Lalu, saat bergabung dengan Juventus, Ronaldo masih tergolong produktif dengan mencetak 101 gol dan 22 assist dari 134 pertandingan. Khusus di Serie A, ia mampu mencetak 81 gol dan 17 assist dari 81 pertandingan.
Namun, ketika kembali pulang ke Manchester United (MU) pada 2021, lima kali penerima Ballon d'Or ini mulai keok. CR7 'hanya' berhasil mencetak 27 gol serta 5 assist dari 55 penampilan. Selain itu, ia belum mampu mempersembahkan gelar apapun untuk MU di periode keduanya.
2. Usia Terlalu Tua
Selain performa yang menurun, kapten tim nasional (timnas) Portugal kelahiran 5 Februari 1985 itu juga dinilai sudah terlalu tua untuk menerima gaji sebesar 200 juta Euro per tahun. Terlebih, bila Al-Nassr ingin mengunci Ronaldo untuk jangka panjang.
Diketahui, gaji fantastis pemain berusia 38 tahun ini melebihi pemain-pemain muda yang masih memiliki karier panjang di kompetisi Eropa, seperti Kylian Mbappe dan Erling Haaland.
Sebagai perbandingan, Mbappe yang saat ini jadi salah satu pemain terbaik di Eropa 'hanya' mendapat gaji sekitar 72 juta Euro atau sekitar Rp1,1 triliun per tahun, padahal ia masih lebih produktif untuk bermain di lapangan hijau bila dibandingkan dengan Ronaldo.
Bahkan, Ronaldo sempat ditolak oleh banyak klub raksasa liga kompetisi Eropa. Salah satu alasannya adalah Ronaldo dinilai terlalu mahal bila disandingkan dengan usianya saat ini. Biaya gaji eks pemain MU itu bisa menjadi pos pengeluaran besar yang sebenarnya dapat dialokasikan untuk membiayai pemain berusia lebih muda.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Viral! Potret Ronaldo Selebrasi Sujud Syukur usai Cetak Gol
