Fantastis, Biaya Penobatan Raja Charles III Tembus Triliunan

Jakarta, CNBC Indonesia - Upacara penobatan Raja Charles III akan berlangsung pada akhir pekan ini, Sabtu (6/5/2023) di Westminster Abbey, London, Inggris. Hingga saat ini, pihak istana masih melakukan persiapan untuk prosesi krusial di kerajaan Inggris tersebut.

Dilansir dari Metro, penobatan Raja Charles III diperkirakan akan menelan biaya hingga 100 juta Poundsterling atau sekitar Rp1,83 triliun (asumsi kurs Rp18.372/Poundsterling). Biaya itu disebut dua kali lipat lebih tinggi bila dibandingkan dengan upacara penobatan mendiang Ratu Elizabeth.

Nominal tersebut pun otomatis menjadi sorotan publik. Terlebih, Inggris dilaporkan masih mengalami krisis ekonomi. Beberapa waktu belakangan ini, dokter; perawat; dan guru di Inggris dilaporkan sempat menuntut kenaikan gaji.

Baca: 10 Jurusan Kuliah dengan Prospek Gaji Rendah, Catat!

Sebagian besar masyarakat Inggris menganggap bahwa kerajaan seharusnya bisa mengalokasikan biaya fantastis tersebut untuk keperluan negara lainnya. Salah satu masyarakat Inggris, Maddy Alexander mengatakan bahwa anggaran 100 juta Poundsterling bisa dialokasikan untuk menyejahterakan kehidupan warga negaranya.

"Ada begitu banyak hal yang bisa diatasi dengan ini (anggaran penobatan Raja Charles III). 100 juta Poundsterling bisa digunakan untuk memberi alat pemanas masyarakat yang tidak mampu, makanan gratis untuk masyarakat miskin, bahkan membuat bank makanan," papar Alexander, dikutip Selasa (2/5/2023).

Alexander mengatakan bahwa upacara penobatan seorang raja seharusnya tidak menghabiskan anggaran hingga 100 juta Poundsterling. Menurutnya, 10 ribu Poundsterling atau sekitar Rp183,66 juta sebenarnya sudah sangat mahal untuk sebuah acara.

"Seluruh negeri terhenti selama satu hari. Usaha kecil akan tutup dan mereka (para penjual) bisa kehilangan pendapatan," ujar Alexander.

Baca: 700 Ribu Orang Jadi Pemuja Setan, Misinya Bikin Kaget!

Selain Alexander, masyarakat Inggris lainnya, Joel Stein juga menilai bahwa anggaran 100 juta Poundsterling seharusnya bisa dialokasikan untuk perlindungan ekosistem. Terlebih, Raja Charles III adalah sosok yang disebut mencintai alam.

Serupa dengan Alexander dan Joel Stein, sejumlah masyarakat Inggris menyebutkan bahwa kerajaan Inggris seharusnya mengeluarkan anggaran 100 juta Poundsterling untuk kepentingan rakyatnya, seperti memfasilitasi dukungan kesehatan mental, menunjang finansial penyandang disabilitas, hingga mengurangi angka tunawisma.

Sebelumnya, Inggris sudah pernah menghabiskan anggaran besar untuk acara kerajaan, salah satunya adalah prosesi pemakaman Ratu Elizabeth II. Menurut laporan lembaga independen pencari fakta, Fullfact, pemakaman Ratu Elizabeth II diperkirakan menghabiskan sekitar 8 juta Poundsterling atau sekitar Rp146,9 miliar.

Sementara itu, laporan lainnya menyebutkan bahwa prosesi pemakaman Ratu Elizabeth II dan penobatan Raja Charles III masing-masing akan menelan biaya produk domestik bruto sekitar 6 miliar Poundsterling atau sekitar Rp110,1 triliun.

(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Raja Charles Mau Pakai Berlian Curian Saat Upacara Penobatan?