Wow! Warga Amerika Belanja Rp 390 Triliun di Hari Valentine

Muhammad Azwar, CNBC Indonesia
14 February 2023 07:15
Warga menyaksikan instalasi dekoratif berbentuk hati setinggi 5 meter yang dikelilingi balon berbentuk hati di Bund Finance Center sebelum Hari Valentine pada 12 Februari 2023 di Shanghai, China. (Photo by VCG/VCG via Getty Images)
Foto: Warga menyaksikan instalasi dekoratif berbentuk hati setinggi 5 meter yang dikelilingi balon berbentuk hati di Bund Finance Center sebelum Hari Valentine pada 12 Februari 2023 di Shanghai, China. (VCG via Getty Images/VCG)
  • Orang Amerika berencana membelanjakan $25,9 juta untuk Valentine sekitar Rp 393 triliun (kurs Rp 15.190/US$), naik dari tahun sebelumnya sebesar $23,9 juta.
  • Pattie Ehsaei, pakar keuangan, sarankan alternatif hadiah murah tidak terlalu berlebihan.
  • Milenial cenderung memiliki hubungan paling sukses dan membelanjakan rata-rata $336 untuk merayakan hari kasih sayang.

Jakarta, CNBC Indonesia - Valentine, hari kasih sayang yang paling ditunggu-tunggu oleh banyak orang, selalu membawa suasana yang romantis dan penuh cinta. Namun, di balik suasana tersebut, tampaknya orang Amerika memiliki pemikiran yang berbeda tentang bagaimana cara menunjukkan kasih sayang pada hari itu.

Berdasarkan survei National Retail Federation, masyarakat negeri Paman Sam berencana membelanjakan sekitar $25,9 miliar atau sekitar Rp 393 triliun (kurs Rp 15.190/US$) pada tahun ini untuk merayakan Hari Valentine, lebih tinggi dari tahun lalu sebesar $23,9 miliar. Lebih dari setengah responden mengatakan mereka akan merayakan Hari Valentine dan beberapa akan menggelontorkan uang untuk perayaan hari kasih sayang tersebut.

Orang Amerika Belanja Besar untuk Hari Valentine, Tapi Apakah Ini Benar-Benar Diperlukan?

Pattie Ehsaei, seorang pakar keuangan dalam perbincangan bersama CNBC Make It, mengingatkan bahwa meskipun hadiah dan pengalaman bisa menjadi cara yang baik untuk menunjukkan kasih sayang, jangan terlalu berlebihan dalam hal ini. Terutama bagi pasangan yang memiliki kondisi finansial yang sulit.

"Saya sarankan untuk mencari alternatif hadiah yang lebih murah, seperti mawar kering yang lebih terjangkau, separuh harga mawar segar." Tutur Ehsai.

Menurut Ehsaei, Anda tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk menjadi romantis. Jika berencana untuk bertukar hadiah dengan pasangan, usahakan untuk menetapkan anggaran bersama-sama sehingga tidak ada hal seperti "berlebihan" dan akan mengurangi kecemasan tentang berapa banyak yang harus dibelikan sebagai hadiah.

Milenial berencana membelanjakan $300 pada Hari Valentine.

Sementara itu, milenial (lahir antara tahun 1981-1994) cenderung memiliki hubungan romantis yang paling berhasil, dengan penduduk usia 35-44 tahun berencana mengeluarkan rata-rata $336 untuk merayakan Valentine, lebih banyak dari semua kelompok usia dewasa. Usia 25-34 tahun berencana membelanjakan $238. Hadiah yang paling disukai pasangan, seperti coklat, permen, dan kartu ucapan, masih menjadi pilihan utama.

Dari alokasi tersebut, berikut barang-barang yang bakalan paling banyak dibeli.

Walaupun hadiah dan pengalaman bisa menjadi cara yang baik untuk menunjukkan kasih sayang pada Hari Valentine, jangan terlalu berlebihan dalam hal ini. Anggaran bersama-sama dengan pasangan bisa mengurangi kecemasan dan memastikan bahwa pengeluaran tidak berlebihan.

Pada akhirnya, menunjukkan kasih sayang pada Hari Valentine tidak harus mahal. Dengan memastikan bahwa pengeluaran tidak berlebihan dan mempertimbangkan alternatif yang lebih murah, Anda dapat merayakan hari kasih sayang ini dengan cara yang romantis dan dalam jangkauan keuangan.

CNBC INDONESIA RESEARCH

reseacrh@cnbcindonesia.com


(pap/pap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 15 Tradisi Unik Valentine di Dunia: dari Korea hingga Afrika

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular