Diam-diam, Sandiaga Siapkan Jurus Baru Genjot Pariwisata

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara naik antara 1,8 hingga 3,6 juta, dengan kontribusi produk domestik bruto (PDB) mencapai 4,3% pada tahun ini.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno telah meluncurkan sejumlah program untuk mencapai target tersebut. Salah satunya, adalah program desa wisata dengan memanfaatkan perkembangan teknologi digital.

"Kendala dalam membangkitkan kondisi pariwisata dapat diwujudkan melalui kolaborasi dan kontribusi semua pihak," kata Sandiaga dalam keterangan resmi, Selasa (21/6/2022).

Baca: Lewat Bandung, Tol Terpanjang RI Mulai Dibangun Tahun Depan

Sandiaga mengemukakan Indeks Pariwisata Global Indonesia melesat naik 12 peringkat meskipun dalam situasi pandemi Covid-19. Menurutnya, hal ini mampu dicapai karena inovasi, adaptasi, dan kolaborasi.

"708.000 lapangan kerja di sektor ekonomi kreatif dan 400.000 di sektor pariwisata bisa diwujudkan melalui solusi inovatif yang terintegrasi," jelasnya.

Desa wisata merupakan suatu program pengembangan pariwisata berkelanjutan yang mendorong desa-desa di seluruh Indonesia untuk menggali dan mengelola potensi wisata secara mandiri dan kreatif.

Baca: Pemerintah Serius kok Bangun Tol Puncak, Ini Buktinya

Salah satu potensi yang dimiliki desa wisata untuk menumbuhkan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan adalah memanfaatkan teknologi digital.

Pemerintah sendiri akan meluncurkan aplikasi PanduDesa yang dibuat secara kolaboratif dengan Ayoconnect, salah satu perusahaan teknologi finansial dalam negeri.

Beberapa fitur yang akan dihadirkan dalam aplikasi PanduDesa meliputi layanan isi ulang pulsa, pembelian data internet, dan pembayaran tagihan listrik dan air.

Baca: Rahasia Uang Sandiaga Uno Nambah Nyaris Rp 3 Miliar per Hari

Fitur ini dapat dimanfaatkan oleh komunitas desa wisata untuk pembukaan lapangan kerja meningkatkan nilai jual kepada wisatawan, dan menambah penghasilan.

"PanduDesa hasil kolaborasi dengan Ayoconnect adalah bentuk komitmen untuk membangkitkan ekonomi kreatif dan pariwisata melalui pembukaan lapangan kerja," ujarnya.

COO dan Co-Founder Ayoconnect, Chiragh Kirpalani, memastikan kerja sama ini baru awal. Ke depan, pihaknya bersama pemerintah akan membuka peluang untuk terus berinovasi di masa depan.

"Kemajuan ekonomi suatu negara dapat dicapai dengan jauh lebih cepat ketika terdapat sinergi yang solid antara pemerintahan, sektor swasta, dan masyarakat umum," tegasnya.

Baca: Saham Saratoga Terbang, Sandiaga Uno Makin Kaya Rp 759 M

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya

Cegah Hujan di MotoGP Mandalika, Sandiaga Kapok Pakai Pawang

(cha/cha)