Nambah Lagi, Korban Keracunan Kinder di Inggris Jadi 73 Anak

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
25 April 2022 15:50
Cokelat Kinder (via Reuters Connect/Alamy)
Foto: Cokelat Kinder (via Reuters Connect/Alamy)

Jakarta, CNBC Indonesia - Inggris melaporkan ada 73 kasus infeksi Salmonella yang diduga berkaitan dengan coklat Kinder per 20 April 2022, menurut Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA). Jumlah ini bertambah dari jumlah kasus sebelumnya yang tercatat 67 orang.

Mengutip laman resmi pemerintah Inggris, UKHSA menyebut bahwa mayoritas korban adalah anak-anak di bawah lima tahun.

"Kami terus mengingatkan masyarakat bahwa produk Kinder Egg dan Schoko-Bon tidak boleh dimakan," demikian bunyi pernyataan tersebut, dikutip Senin (25/4/2022). 

Ferrero, perusahaan asal Italia yang memproduksi Kinder, telah menarik produk telur cokelat mereka dari sejumlah supermarket di Inggris pada awal April setelah laporan kontaminasi salmonella. Konsumen dilaporkan mengalami gejala ringan yakni diare, demam, dan kram perut.

Sejauh ini, tidak ada laporan kematian. Namun, seorang bocah tiga tahun asal Wales, Inggris, dilaporkan nyaris koma setelah keracunan Kinder.

Mengutip Forbes, Inggris bukan satu-satunya negara yang terkena dampak infeksi bakteri tersebut. Menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC), pada 8 April ada 119 kasus yang dikonfirmasi dan 31 kemungkinan kasus Salmonella di sembilan negara Uni Eropa/Wilayah Ekonomi Eropa (Belgia, Prancis, Jerman, Irlandia, Luksemburg, Belanda, Norwegia, Spanyol, Swedia) dan Inggris.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Dia Crazy Rich Italia di Balik Kinder Joy

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular