Internasional

Tak Ikut Kasih Sanksi, Uniqlo Tetap Buka di Rusia

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
08 March 2022 12:10
Japanese billionaire clothing retailer Tadashi Yanai attends a press conference where he launched his clothing retail outlet UNIQLO on Monday April 6, 2009 in Singapore. Yanai criticized his government's response to a severe recession as too tepid and called for tax cuts to spur domestic consumption.(AP Photo/Wong Maye-E)
Foto: Tadashi Yanai (AP Photo/Wong Maye-E)

Jakarta, CNBC Indonesia - Raksasa pakaian Jepang Uniqlo memutuskan untuk tetap membuka tokonya di Rusia. Meski menentang perang, Uniqlo menilai pakaian adalah kebutuhan.

"Rakyat Rusia memiliki hak yang sama untuk hidup seperti kita," kata Presiden Operator Uniqlo Tadashi Yanai, dikutip AFP, Selasa (8/3/2022). Uniqlo sendiri memiliki 49 toko di Rusia.

Sebelumnya, sejumlah perusahaan gerai pakaian raksasa dunia memang telah memboikot Rusia. Zara dan H&M menangguhkan operasi karena serangan Kremlin ke Ukraina

"Mengingat keadaan saat ini, Inditex tidak dapat menjamin kelangsungan operasi dan kondisi bisnis di Federasi Rusia," kata perusahaan pemilik Zara itu.

"Sangat prihatin dengan perkembangan tragis di Ukraina dan bahwa mereka berdiri dengan semua orang yang menderita," ujar H&M yang berbasis di Swedia.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular