Ottoke! Korea No 1 Negara dengan Tingkat Bunuh Diri Tertinggi

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
Rabu, 02/03/2022 14:30 WIB
Foto: Orang-orang memakai topeng untuk melindungi dari polusi udara di stasiun bus di Seoul, Korea Selatan, Rabu, 6 Maret 2019. Presiden Korea Selatan Moon Jae-in telah mengusulkan proyek bersama dengan China untuk menggunakan hujan buatan untuk membersihkan udara di Seoul, di mana peningkatan polusi yang akut telah menyebabkan alarm. (AP / Ahn Young-joon)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kenyataan hidup di Korea Selatan tidak seindah apa yang ditampilkan di drama. Faktanya, Korea Selatan memiliki tingkat bunuh diri tertinggi di antara negara-negara yang menjadi anggota Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD).

Dalam laporan yang disampaikan Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Korea Selatan, berdasarkan database OECD Health Statistics 2021 yang dikeluarkan pada awal Juli tahun lalu, angka kematian bunuh diri Korea, atau jumlah bunuh diri per 100.000 orang, adalah 24,7 pada 2018. Angka tersebut lebih dari dua kali lipat rata-rata tingkat bunuh diri negara OECD, yakni di level 11.

Adapun tingkat bunuh diri terendah di antara negara-negara OECD ada di Turki, yang mencatatkan level 2,6.


Korea, yang telah dikritik karena tingkat bunuh diri yang tinggi, memuncaki daftar OECD sejak 2003. Negeri K-pop ini sempat turun ke posisi kedua pada 2016 dan 2017, di bawah peringkat Lithuania. Namun tingkat bunuh diri di Korea telah meningkat lagi dan mengembalikan negara ini ke posisi pertama.

Para ahli mengatakan penyebab bunuh diri sangat kompleks, tidak hanya karena masalah kesehatan pribadi dan mental tetapi juga terkait dengan faktor ekonomi dan tekanan sosial. Fakta ini salah satunya terlihat dari laporan tentang sejumlah artis dan influencer Korea yang mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri.


(hsy/hsy)
Saksikan video di bawah ini:

Video: BLACKPINK Comeback! Lagu Baru Bakal Guncang Panggung Dunia