Adakah Tukang Parkir dan Tukang Tambal Ban di Luar Negeri?

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
24 January 2022 17:05
tukang parkir (CNBC Indonesia/Wanti Puspa Gustiningsih)
Foto: CNBC Indonesia/Wanti Puspa Gustiningsih

Jakarta, CNBC Indonesia - Profesi tukang parkir dan tambal ban cukup menjamur di Indonesia. Hampir di setiap tempat kita bisa menemukan jasa tukang parkir.

Namun, keberadaan tukang parkir ini kerap menimbulkan pro dan kontra tersendiri. Beberapa masyarakat yang pro menganggap kehadiran tukang parkir membantu mereka untuk menjaga kendaraannya sekaligus mengatur tempat parkir agar tidak semrawut sehingga mengganggu lalu lintas. Namun, sebagian lagi menganggap bahwa kehadiran tukang parkir tidak terlalu diperlukan. Banyak orang yang merasa kehadiran tukang parkir di beberapa tempat seperti mini market malah mengganggu.

Nah, ada pertanyaan menarik seputar profesi-profesi di Indonesia seperti tukang parkir dan tukang tambal ban. Apakah profesi tersebut bisa kita temukan juga di luar negeri? Jawabannya adalah tidak. Profesi tersebut hampir tidak akan Anda temukan di negara-negara yang perekonomiannya maju.

Tentunya ada alasan tersendiri mengapa kita tidak akan menemukan profesi seperti tukang parkir di luar negeri. Alasan utamanya karena di banyak negara maju, lahan parkir sudah didesain sedemikian rupa sehingga tidak mengganggu orang lain.

Selain itu, jumlah kendaraan di negera maju tidak sebanyak di Indonesia. Sistem transportasi umum di sana sudah sangat bagus dan murah, sehingga banyak masyarakatnya lebih memilih untuk memakai transportasi umum atau berjalan kaki ke tempat tujuan.

Profesi di Indonesia yang Tidak Ada di Luar Negeri

Sebenarnya ada banyak profesi di Indonesia yang tidak akan kita temukan di luar negeri, khususnya negara maju. Mungkin, profesi berikut ini hanya hadir di Indonesia karena lahir dari situasi ekonomi, budaya dan kebiasaan masyarakat.

Nah, apa saja profesi-profesi yang hanya ada di Indonesia dan tidak akan Anda temukan di luar negeri?

1. Tukang Parkir

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, keberadaan tukang parkir tidak akan kita temukan di luar negeri. Bagi Anda yang bisa nyetir kendaraan dan belum lancar parkir mungkin akan terbantu dengan kehadiran tukang parkir. Namun, di luar maju Anda tidak akan merasakannya. Profesi ini tidak ditemukan karena sejumlah alasan, seperti jumlah kendaraan di sana yang lebih sedikit, lahan parkir yang lebih luas dan keseharian masyarakatnya yang lebih memilih untuk menggunakan fasilitas umum atau berjalan.

2. Tukang Tambal Ban

Kehadiran tukang tambal ban di Indonesia memang sangat membantu ketika terjadi masalah pada kendaraan seperti ban bocor. Apalagi jasa yang ditawarkan juga tergolong murah. Namun, tidak jarang oknum tukang tambal ban ini seringkali jahil menyebar paku atau benda lancip untuk mendapatkan pelanggan.

Nah, di negara maju, Anda tidak akan menemukan profesi tukang tambal ban di pinggir jalan. Ketika mengalami kendala pada kendaraan, masyarakat di sana harus memanggil ahli kendaraan atau ahli ban untuk membantu.

3. Tukang Vermak Keliling

Ketika membeli pakaian dan ternyata ukurannya terlalu besar, biasanya kita akan menggunakan jasa vermak keliling untuk mengecilkannya. Selain vermak keliling yang menggunakan sepeda, tidak sedikit juga saat ini tukang permak yang membuka kios. Nah, kalau tinggal di luar negeri, sayangnya Anda tidak akan menemukan profesi satu ini.

4. Ojek Payung

Indonesia merupakan daerah tropis dengan dua musim, yakni musim kemarau dan musim hujan. Ketika tiba-tiba turun hujan, Anda pasti sering melihat para ojek payung yang menunggu di pinggir jalan untuk menawarkan jasa ojek payung kepada mereka yang tidak membawa payung.

Jika kita pikir ulang, profesi ini bisa dikatakan profesi yang memanfaatkan kesempatan. Sehingga alat seperti payung saja bisa dijadikan sebagai sumber penghasilan. Namun sayangnya, jika Anda berada di luar negeri, Anda tidak akan menemukan profesi ojek payung di sana. Anda harus selalu sedia membawa payung sendiri.

5. Polisi Cepek atau Pak Ogah

Kehadiran polisi cepek atau sering disebut pak ogah ini memang terkadang berguna untuk membantu lalu lintas agar tetap lancar. Walaupun sebenarnya, ada beberapa dari mereka yang secara tiba-tiba nongol di tempat yang sebenarnya tidak perlu diatur.

Tentunya Anda tidak akan menemukan profesi pak ogah ini di luar negeri. Karena polisi lalu lintas yang akan mengambil alih tugas tersebut. Selain itu, masyarakat di negara maju rata-rata sangat mematuhi aturan lalu lintas dan paham betul tata krama yang harus dilakukan di jalan.

6. Tukang Makanan Keliling

Ketika lapar melanda, biasanya masyarakat Indonesia tidak perlu khawatir karena banyak sekali tukang makanan keliling seperti bakso, mie ayam, dan nasi goreng. Kehadiran mereka tentunya sangat membantu kita ketika ingin beli makanan tapi malas untuk pergi ke luar. Sayangnya, di luar negeri Anda tidak bisa menemukan profesi seperti ini. Ketika lapar melanda, tentu Anda harus pergi sendiri ke luar untuk mencari makan di lokasi jajanan atau di convenience store.

7. Vending Machine Versi Manusia Keliling

Ketika sedang berada di lokasi tertentu seperti tempat wisata atau tempat berkumpulnya banyak orang, tak jarang kita menemukan tukang asongan yang menjual minuman sachet hangat atau dingin kepada pembelinya. Yap, mereka membawa air panas di termos untuk menyeduh minuman sachet seperti kopi dan teh. Penjual seperti ini tidak akan Anda temukan di luar negeri. Orang sana biasanya membeli minuman seperti kopi hangat di café, vending machine atau convenience store terdekat.

8. Tukang Duplikat Kunci

Di luar negeri, Anda hanya bisa menemukan jasa duplikat kunci di pusat perbelanjaan resmi. Berbeda dengan di Indonesia, tukang duplikat kunci di negara kita ini bertebaran di pinggir jalan, bahkan bisa dipanggil ke rumah kita. Sebenarnya, profesi ini sangat berguna ketika kita kehilangan kunci rumah, mobil atau motor. Selain itu, biasanya masyarakat Indonesia sudah menyiapkan kunci cadangan terlebih dahulu.

9. Jasa Tukar Uang

Jasa tukar uang ini biasanya muncul ketika menjelang Hari Raya Idul fitri atau Tahun Baru Imlek yang sangat identik dengan bagi-bagi uang yang disebut THR atau Angpao. Profesi ini hadir untuk menukar uang lusuh menjadi uang baru dan memecahkan nominal uang yang besar ke yang lebih kecil.

Di Indonesia, penyedia jasa tukar uang yang datang hingga bertebaran di pinggir jalan. Sementara di negara maju, jika ingin menukar uang, Anda harus mengunjungi jasa money changer. 

10. Tukang Sol Sepatu Keliling

Suara tukang sol sepatu keliling terdengar sangat khas di telinga masyarakat Indonesia. Jika Anda menirukannya di luar negeri, mungkin Anda akan dikira sedang menyerukan suara semacam burung saja. Padahal di Indonesia, tukang sol sepatu keliling sangat berjasa dan sering dibutuhkan masyarakat. Sebenarnya, banyak juga tukang reparasi sepatu yang lebih profesional di mall. Namun, terkadang kita malas untuk pergi ke luar, apalagi jasa tukang sol sepatu keliling cenderung lebih murah.

Itulah profesi-profesi di Indonesia yang tidak akan Anda temukan di negara maju. Jadi, sudah terjawab ya, bahwa profesi tukang parkir dan tambal ban tidak akan pernah ditemukan ketika kita sedang di luar negeri.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular