Cara Memutihkan Gigi Pakai Kulit Pisang, Mitos atau Fakta?

Jakarta, CNBC Indonesia -- Memiliki gigi yang putih bersih tentu menjadi dambaan banyak orang karena bisa meningkatkan kepercayaan diri. Berbagai cara pun ditempuh demi mendapatkan gigi yang putih berkilau, salah satunya dengan menggosok-gosokkan gigi dengan kulit pisang. Namun, apakah cara ini efektif?

Mengutip SehatQ, klaim manfaat kulit pisang untuk gigi yang lebih cerah kemungkinan berasal dari kandungan saponin di dalamnya. Senyawa bioaktif ini dapat mengikat kromogen dan bertindak sebagai agen pembersih yang dianggap bisa membantu mencerahkan gigi.

Selain itu, menurut sebuah studi pada tahun 2015, kulit pisang menunjukkan aktivitas antibakteri terhadap A. actinomycetemcomitans dan P. gingivalis yang dapat membantu mengurangi risiko radang gusi atau periodontitis (infeksi gusi serius).

Meski begitu, tidak ada bukti ilmiah kuat yang menunjukkan manfaat kulit pisang untuk memutihkan gigi. Kandungan kulit pisang, seperti kalium, magnesium, dan mangan, hanya dapat membantu meningkatkan kesehatan gigi, bukan memutihkannya. 

Selain itu, cara memutihkan gigi dengan kulit pisang tidak cukup abrasif untuk menghilangkan noda gigi secara mendalam. Ditambah lagi, kulit pisang juga tidak mengandung bahan pemutih sehingga tidak bisa digunakan untuk memutihkan gigi. Karena efektivitasnya yang belum terbukti secara ilmiah, Anda tak perlu berlebihan dalam menyikapi manfaat kulit pisang untuk gigi ini. 

Selain kulitnya, daging buah pisang juga memiliki banyak nutrisi yang dibutuhkan manusia. Pisang mengandung zat yang berperan aktif untuk mengurangi kolesterol dari makanan yang masuk ke tubuh.

(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]