Heboh Petenis Novak Djokovic Ditolak Masuk Australia

Jakarta, CNBC Indonesia - Petenis Novak Djokovic ditolak masuk ke Australia. Visa petenis pro dunia itu pun dibatalkan.

Hal ini terjadi saat ia tiba di Melbourne, Rabu (5/1/2021) malam waktu setempat. Rencananya ia akan bertanding di Australia Terbuka.

Baca: Warga RI Hati-hati! 10 Negara Omicron Terbanyak, Ada Tetangga

Pasukan Pengaman Perbatasan Australia mengatakan Djokovic gagal memberikan bukti yang sesuai untuk memenuhi persyaratan masuk. Akibatnya visanya kemudian dibatalkan.

Ini terkait vaksin Covid-19. Di mana Djokovic dikatakan menerima pengecualian medis dari persyaratan vaksinasi virus corona.

Mengutip CNBC International, media Australia melaporkan bahwa Djokovic telah mengajukan visa yang salah untuk seseorang dengan pengecualian medis. Pengacara Djokovic diperkirakan akan mengajukan banding atas keputusan ini.

"Dia ditahan di sebuah ruangan yang tidak dapat dimasuki siapa pun di bandara, dijaga oleh dua polisi," kata ayah Djokovic, Srdjan Djokovic, ke portal internet B92.

Partisipasi Djokovic di Australia Terbuka telah menjadi topik hangat di Australia. Warga Negeri Kanguru kebanyakan tak senang karena petenis Serbia itu diberikan pengecualian vaksin untuk memasuki negara tersebut.

Pemerintah negara bagian Victoria mengamanatkan bahwa hanya pemain, staf, penggemar, dan ofisial yang divaksinasi lengkap yang dapat memasuki Melbourne Park ketika turnamen dimulai 17 Januari. Otoritas mengatakan hanya segelintir orang yang terkait dengan turnamen yang mengajukan pengecualian medis dan diberikan izin.

Djokovic sempat positif Covid-19 di Juni 2020. Ini terjadi pasca ia bermain dalam serangkaian pertandingan eksibisi yang diselenggarakan di Serbia dan Kroasia tanpa menjaga jarak di tengah pandemi.

Baca: Covid Varian Baru IHU Lebih Ganas dari Omicron? Ini Faktanya

(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Djokovic Ungkap Alasan Nekat ke Australia Meski Belum Vaksin