
Heboh Putri Jepang "Didenda" Rp 19 M, Ada Apa?

Jakarta, CNBC Indonesia - Putri kerajaan Jepang, Mako, memutuskan untuk membayar US$ 1,35 juta atau setara Rp 19 miliar. Ini dilakukan guna melepas gelar kebangsawanannya demi memuluskan pernikahannya dengan pria yang bukan keluarga kerajaan.
Mako memutuskan untuk tetap menikahi teman sekelasnya di kampus, Kei Komuro. Mereka dijadwalkan akan melangsungkan pernikahannya pada beberapa pekan ke depan.
"Pemerintah akan setuju bahwa sang putri mengorbankan pembayaran, senilai hingga 150 juta yen untuk bangsawan yang menyerahkan status mereka untuk menikahi rakyat jelata, di tengah kritik publik atas tunangannya," kata penyiar publik NHK dikutip dari CNN International, Selasa (28/9/2021).
Pasangan Putri Mako dan Komuro sebenarnya telah mengumumkan pertunangannya pada 2017 lalu. Tetapi tahun berikutnya pasangan itu menunda pernikahan dengan mengatakan bahwa mereka merasa bahwa hal begitu cepat.
Untuk pernikahan keduanya, Komuro dilaporkan baru-baru ini berada di New York, Amerika Serikat (AS). Hal ini memunculkan spekulasi bahwa keduanya akan menikah di Negeri Paman Sam mengingat keinginan pasangan itu untuk tinggal di AS.
Komuro juga dikabarkan telah mendapatkan pekerjaan di salah satu firma hukum ternama di negara itu. Sementara itu, Pejabat Badan Rumah Tangga Kekaisaran tidak segera tersedia untuk berkomentar atas hal ini.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Potret Putri Mako Tinggalkan Istana Demi Nikahi Pria Biasa