5 Tanaman Hias Ini Bisa Jadi Pembersih Udara, Cocok di Kamar

Jakarta, CNBC Indonesia - Tanaman hias ternyata bukan hanya jadi pemanis atau penyejuk rumah, tapi lebih dari itu, tanaman hias memiliki manfaat mampu membersihkan udara.

Sejumlah tanaman hias dapat menghasilkan oksigen dan menyerap racun, sehingga membuat rumah menjadi lebih segar. Tanaman jenis ini tentunya sangat cocok bila ingin diletakkan di dalam ruangan (indoor) atau bahkan kamar tidur.

Berikut lima jenis tanaman hias pembersih udara, seperti dilansir dari HaiBunda:

1. Sirih Gading

Tanaman sirih gading tumbuh merambat. Jadi, sebaiknya tanam sirih gading di pot gantung. Sirih gading tumbuh dengan batang yang menjuntai tanpa bunga. Cocok untuk digantung di dekat jendela rumah.

Sirih gading bisa dibilang termasuk tanaman hias indoor yang terbaik untuk menghasilkan oksigen dengan cepat. Dikutip Balcon Garden Web, dalam sebuah penelitian, tanaman hias sirih gading disebut dapat menyerap 17,10% karbon dioksida.

Makanya, tanaman sirih gading sangat cocok untuk disimpan di dalam ruangan. Selain mempercantik rumah, sirih gading juga bisa membuat rumah lebih segar.

Foto: sirih gading sirih gading

2. Sansevieria (Lidah Mertua)

Sansevieria dikenal juga dengan nama tanaman lidah mertua. Tanaman hias ini dapat tumbuh dengan baik di dalam ruangan, asalkan disimpan di dekat jendela. Jadi, sansevieria sangat cocok untuk membuat rumah menjadi lebih segar.

Dilansir dari Lung Health Institute, tanaman hias ini memang dikenal sangat baik untuk lingkungan. Tanaman hias sansevieria dianggap sangat efisien dalam memproduksi oksigen, termasuk di malam hari.

Selain itu, tanaman hias indoor yang satu ini bisa menjernihkan udara. Sansevieria dapat menyerap benzena, formaldehida, trichloroethylene, xylene, dan toluene.

Foto: Tanaman Sansevieria atau Lidah Mertua (Ist Detikcom) Tanaman Sansevieria atau Lidah Mertua (Ist Detikcom)

3. Palem Kuning

Tanaman hias indoor yang satu ini sering dijadikan dekorasi indoor untuk rumah, kantor, bahkan mal.

Palem kuning secara biologis mengambil karbon dioksida dan melepaskan oksigen. Sama seperti sansevieria, palem kuning dapat menghilangkan bahan kimia berbahaya, seperti formaldehida, xilena, dan toluena.

Tanaman hias ini tumbuh dengan baik di tempat dengan cahaya tidak langsung. Anda harus sering menyiram palem kuning supaya bisa tumbuh tinggi.

Foto: palem kuning. Ist palem kuning. Ist

4. Anggrek

Tanaman hias anggrek punya bunga yang cantik dan harum. Menurut sebuah artikel yang diterbitkan di South Dakota State University, tanaman hias bunga anggrek melepaskan oksigen di malam hari. Makanya, anggrek menjadi salah satu tanaman hias terbaik untuk disimpan dalam rumah.

Namun, anggrek tidak disarankan untuk Anda yang masih pemula dalam berkebun tanaman hias. Hal ini tak lain karena perawatannya cukup sulit.

Foto: Anggrek Dendrobium (Image by Bishnu Sarangi from Pixabay) Anggrek Dendrobium (Image by Bishnu Sarangi from Pixabay)

5. Sri Rejeki

Menanam sri rejeki di rumah merupakan cara yang tepat untuk meningkatkan oksigen di ruangan. Tanaman hias sri rejeki juga bisa memurnikan udara di rumah.

Sri rejeki dapat menyerap bahan kimia, seperti benzena, formaldehida, dan racun lainnya. Tanaman hias ini memang begitu efisien dalam menghilangkan polutan berbahaya.

Foto: sri rejeki. Ist sri rejeki. Ist

(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Cantik tapi Mematikan, Ini 10 Tanaman Hias Beracun