Nicholas Saputra Ungkap Tren Wisata RI Kala Pandemi

Jakarta, CNBC Indonesia - Kondisi pandemi Covid-19 membuat para pengusaha pariwisata gigit jari. Ada banyak tempat wisata ikut terimbas dan terpaksa tutup dalam beberapa bulan terakhir.

Dikenal sebagai aktor yang peduli dan aktif dalam kegiatan lingkungan, Nicholas Saputra pun buka suara terkait tren pariwisata saat ini. Menurutnya, pariwisata saat ini menurun karena hanya mengandalkan wisatawan domestik.

"Pastinya bisa kita perkirakan bahwa keterbatasan pergerakan manusia di saat ini tentu sangat mempengaruhi industri pariwisata. Banyak daerah yang sangat berpengaruh dalam segi travel yang menitikberatkan pada turis mancanegara. Namun seperti kita ketahui bersama, semua negara di-lockdown dan hanya mengandalkan turis domestik," tutur Nicholas saat acara 'Mandiri Market Outlook 2021', Kamis (26/11/2020).

Dia melanjutkan, ada beberapa tempat yang berada di sekitar kota besar seperti Jakarta, Medan, Surabaya, Bandung, dipenuhi orang-orang yang memang akhirnya memutuskan untuk berekreasi baik sendiri atau dengan keluarga. Mereka memutuskan untuk jalan darat dan melakukan 'staycation'.

Sementara itu, beberapa tempat yang banyak dikunjungi belakangan ini menurutnya adalah tempat-tempat yang bisa melakukan kegiatan di alam terbuka.

"Tidak semua orang punya rumah atau tinggal di daerah pedesaan yang tanahnya luas. Banyak orang yang tinggal di kota besar membutuhkan apa yang membutuhkan ruang yang luas untuk relaksasi. Jadi, saya rasa di tengah-tengah situasi sulit seperti ini kita masih bisa menemukan caranya sendiri," paparnya.

Baca: Berdarah-Darah, Hotel di Bali Ada yang Kosong Sampai 90%

(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Selamat Liburan! Deretan Negara Ini Sudah Dibuka Buat Turis