
Suami Keturunan Konglomerat, Ini Gurita Bisnis Shandy Aulia
Thea Fathanah Abrar, CNBC Indonesia
15 September 2019 13:13

Jakarta, CNBC Indonesia - Berpasangan dengan suami yang berasal dari keluarga konglomerat asal Surabaya ini tidak membuat aktris Nyimas Shandy Aulia manja. Perempuan kelahiran 23 Juni 1987 ini ternyata cukup mandiri dengan memiliki gurita bisnis yang tidak main-main.
Ketika ditemui oleh CNBC Indonesia di kawasan Tendean, istri dari David Herbowo ini dengan santai mengatakan semua lini bisnisnya masih ia jalankan dengan normal.
"Tetap bisnis kosmetik, dan sekarang ada skincare. Baju juga masih. Terus ada makanan Geprek Say, dan baru launching film perdana aku sebagai produser di rumah produksi Scene Avenue," ujar Shandy.
Namun ketika ditanya mengenai omzet per bisnis yang dijalankan, Shandy yang sedang mengandung anak pertama ini enggan membeberkannya.
"Waduh, kalau omzet sih relatif lah. Enggak bisa kita sebutin. Tapi yang pasti dalam bisnis kita tetap harus optimis ya, up and down hal yang sangat wajar. Yang pasti kita harus maintain bisnis kita lebih baik," lanjutnya.
Shandy sendiri mengaku senang berbisnis karena ingin membantu orang lain agar mendapat pekerjaan. "Yang pasti aku senang buka lapangan pekerjaan untuk orang lain juga," tandasnya.
Sejauh ini, pemeran Tita dalam film Eiffel I'm in Love tersebut dikabarkan sudah memiliki bisnis fesyen dengan beberapa lini, make up dan skincare, serta makanan dan minuman. CNBC Indonesia kali ini akan memaparkan beberapa gurita bisnis yang dijalani Shandy Aulia.
Bisnis Fesyen dan Konveksi
Shandy Aulia (SA) Collection merupakan bisnis yang sudah cukup lama ditekuni oleh Shandy. SA Collections ini lebih banyak menjual dress-dress manis yang harganya dipatok mulai dari Rp 750 ribu sampai Rp 3,5 juta.
Awalnya usaha tersebut sudah dimulai secara offline oleh Shandy dengan mendirikan butik di daerah Kemang. Setelahnya, Shandy melirik pemasaran online dengan menyediakan website shandyauliacollections.com dan laman media sosial buat brand tersebut.
Makin melebarkan sayap, Shandy melirik pasar menengah ke bawah pula. Dari ide tersebut, Shandy mendirikan second line dari SA Collections, yaitu SA Basic. Ia juga membangun Shandy Aulia Bridal, yang menjual baju pengantin, seragam bridesmaid, hingga gaun malam.
Selanjutnya Shandy juga menyasar ke batik dengan membuka Shandy Aulia Batik yang menjadi langganan beberapa keluarga selebriti, seperti Ashanty dan Titi Kamal. Pasar bisnis fesyen Shandy pun makin luas.
Tidak hanya itu, Shandy juga memiliki bisnis konveksi yang telah berjalan sejak 2006. Kini Shandy telah memiliki lebih dari 120 orang pegawai. Konveksi tersebut tidak hanya menaungi clothing line in house, tetapi juga menerima orderan untuk seragam. Banyak klien dari berbagai instansi yang sudah bekerja sama olehnya, seperti bank dan perusahaan swasta ternama.
BERLANJUT KE HAL 2
Ketika ditemui oleh CNBC Indonesia di kawasan Tendean, istri dari David Herbowo ini dengan santai mengatakan semua lini bisnisnya masih ia jalankan dengan normal.
"Tetap bisnis kosmetik, dan sekarang ada skincare. Baju juga masih. Terus ada makanan Geprek Say, dan baru launching film perdana aku sebagai produser di rumah produksi Scene Avenue," ujar Shandy.
Namun ketika ditanya mengenai omzet per bisnis yang dijalankan, Shandy yang sedang mengandung anak pertama ini enggan membeberkannya.
"Waduh, kalau omzet sih relatif lah. Enggak bisa kita sebutin. Tapi yang pasti dalam bisnis kita tetap harus optimis ya, up and down hal yang sangat wajar. Yang pasti kita harus maintain bisnis kita lebih baik," lanjutnya.
Shandy sendiri mengaku senang berbisnis karena ingin membantu orang lain agar mendapat pekerjaan. "Yang pasti aku senang buka lapangan pekerjaan untuk orang lain juga," tandasnya.
Sejauh ini, pemeran Tita dalam film Eiffel I'm in Love tersebut dikabarkan sudah memiliki bisnis fesyen dengan beberapa lini, make up dan skincare, serta makanan dan minuman. CNBC Indonesia kali ini akan memaparkan beberapa gurita bisnis yang dijalani Shandy Aulia.
Bisnis Fesyen dan Konveksi
Shandy Aulia (SA) Collection merupakan bisnis yang sudah cukup lama ditekuni oleh Shandy. SA Collections ini lebih banyak menjual dress-dress manis yang harganya dipatok mulai dari Rp 750 ribu sampai Rp 3,5 juta.
Awalnya usaha tersebut sudah dimulai secara offline oleh Shandy dengan mendirikan butik di daerah Kemang. Setelahnya, Shandy melirik pemasaran online dengan menyediakan website shandyauliacollections.com dan laman media sosial buat brand tersebut.
Makin melebarkan sayap, Shandy melirik pasar menengah ke bawah pula. Dari ide tersebut, Shandy mendirikan second line dari SA Collections, yaitu SA Basic. Ia juga membangun Shandy Aulia Bridal, yang menjual baju pengantin, seragam bridesmaid, hingga gaun malam.
Selanjutnya Shandy juga menyasar ke batik dengan membuka Shandy Aulia Batik yang menjadi langganan beberapa keluarga selebriti, seperti Ashanty dan Titi Kamal. Pasar bisnis fesyen Shandy pun makin luas.
Tidak hanya itu, Shandy juga memiliki bisnis konveksi yang telah berjalan sejak 2006. Kini Shandy telah memiliki lebih dari 120 orang pegawai. Konveksi tersebut tidak hanya menaungi clothing line in house, tetapi juga menerima orderan untuk seragam. Banyak klien dari berbagai instansi yang sudah bekerja sama olehnya, seperti bank dan perusahaan swasta ternama.
BERLANJUT KE HAL 2
Pages
Most Popular