
Dolar Naik, Ini Tips Tetap Bisa Melancong ke Luar Negeri
Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
01 July 2018 12:17

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap mata uang dolar semakin merosot, bahkan sempat ke level Rp 14.400/US$, sempat membuat para pecinta wisata alias traveler berpikir ulang untuk melancong ke luar negeri.
Nilai tukar dolar jelas bikin pusing, karena harus menghitung ulang semua biaya perjalanan. Semua jadi naik mulai dari tiket, penginapan, makanan dan rencana beli oleh-oleh, tentunya. Namun untuk sebagian orang yang memang doyan melancong, hal itu tidak jadi penghalang.
Buat mereka pecandu traveling, selalu ada istilah banyak jalan menuju Roma. Artinya, selalu ada jalan bagi para traveler yang ingin menjelajah dikala dolar naik.
Trinity seorang traveler sekaligus penulis The Naked Traveler mengatakan bahwa bagi Anda yang ingin traveling saat dolar naik sebaiknya batalkan saja. Pilihlah momen saat dolar berada di posisi aman atau stabil.
"Sebaiknya dipikirkan dahulu untuk traveling keluar negeri tentunya saat dolar melejit tinggi. Atau putuskan saja travel di dalam negeri saja," ujar Trinity kepada CNBC Indonesia.
Dia menuturkan bahwa bila memang sudah terlanjur memesan tiket sebaiknya pilihlah destinasi yang biaya hidup dan transportasinya lebih rendah. Seperti diantaranya negara Asia Tenggara yang tidak menggunakan US dolar.
Kendati demikian, jika memang Anda harus terpaksa pergi pastikan membeli tiket sekaligus pulang dan pergi agar tidak rugi. Serta belilah dolar dalam jumlah banyak dan perbanyak pecahan dolar agar Anda dapat membagi pengeluaran Anda.
"Kalau mau keluar negeri hindari mata uang di negara yang menggunakan dolar dan pilihlah bagian Asia dulu, itu aman. Kemudian beli dolar sekaligus dan tiket pulang pergi," kata dia.
(hps) Next Article Selamat Liburan! Deretan Negara Ini Sudah Dibuka Buat Turis
Nilai tukar dolar jelas bikin pusing, karena harus menghitung ulang semua biaya perjalanan. Semua jadi naik mulai dari tiket, penginapan, makanan dan rencana beli oleh-oleh, tentunya. Namun untuk sebagian orang yang memang doyan melancong, hal itu tidak jadi penghalang.
Buat mereka pecandu traveling, selalu ada istilah banyak jalan menuju Roma. Artinya, selalu ada jalan bagi para traveler yang ingin menjelajah dikala dolar naik.
"Sebaiknya dipikirkan dahulu untuk traveling keluar negeri tentunya saat dolar melejit tinggi. Atau putuskan saja travel di dalam negeri saja," ujar Trinity kepada CNBC Indonesia.
Dia menuturkan bahwa bila memang sudah terlanjur memesan tiket sebaiknya pilihlah destinasi yang biaya hidup dan transportasinya lebih rendah. Seperti diantaranya negara Asia Tenggara yang tidak menggunakan US dolar.
Kendati demikian, jika memang Anda harus terpaksa pergi pastikan membeli tiket sekaligus pulang dan pergi agar tidak rugi. Serta belilah dolar dalam jumlah banyak dan perbanyak pecahan dolar agar Anda dapat membagi pengeluaran Anda.
"Kalau mau keluar negeri hindari mata uang di negara yang menggunakan dolar dan pilihlah bagian Asia dulu, itu aman. Kemudian beli dolar sekaligus dan tiket pulang pergi," kata dia.
(hps) Next Article Selamat Liburan! Deretan Negara Ini Sudah Dibuka Buat Turis
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular