
Cuan! Harga Emas Pegadaian Nyaman di Sejuta per Grram

Jakarta, CNBC Indonesia -Harga emas batangan di PT Pegadaian bergerak stagnan pada perdagangan hari ini, Senin (5/12/2022). Pegadaian sendiri menjual berbagai jenis emas, yaitu emas Antam, Antam Retro, Antam Batik, dan UBS. Ukurannya pun dijual beragam, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram.
Pada perdagangan hari ini, harga emas Antam ukuran 1 gram dibanderol Rp 1.033.000. Emas ini tersedia mulai ukuran/satuan 0,5 gram hingga 1.000 gram.
Sementara itu, emas Antam Retro harga 1 gram senilai Rp 1005.000. Emas Antam Retro adalah emas kemasan lama di mana keping emas dan sertifikatnya terpisah. Emas Antam Retro kali terakhir diproduksi pada 2018, dan tersedia mulai satuan 0,5 gram hingga 100 gram.
Pegadaian juga menawarkan emas Antam Batik yang merupakan jenis emas Antam berharga termahal. Harga emas termahal harganya senilai Rp 1.188.000 per gram.
Terakhir, harga emas UBS yang dikeluarkan PT Untung Bersama Sejahtera harganya Rp 1.002.000 per gram. Emas UBS yang tersedia lengkap mulai ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram.
Satuan | Antam | Retro | Batik | UBS |
0.5 | Rp 569,000 | Rp 536,000 | Rp 641,000 | Rp 534,000 |
1 | Rp 1,033,000 | Rp 1,005,000 | Rp 1,188,000 | Rp 1,002,000 |
2 | Rp 2,004,000 | Rp 1,989,000 | Rp - | Rp 1,987,000 |
3 | Rp 2,978,000 | Rp 2,954,000 | Rp - | Rp - |
5 | Rp 4,930,000 | Rp 4,909,000 | Rp - | Rp 4,909,000 |
8 | Rp - | Rp - | Rp 9,003,000 | Rp - |
10 | Rp 9,801,000 | Rp 9,755,000 | Rp - | Rp 9,765,000 |
25 | Rp 24,372,000 | Rp 24,250,000 | Rp - | Rp 24,363,000 |
50 | Rp 48,661,000 | Rp 48,412,000 | Rp - | Rp 48,624,000 |
100 | Rp 97,239,000 | Rp 96,736,000 | Rp - | Rp 97,209,000 |
250 | Rp 242,822,000 | Rp 241,548,000 | Rp - | Rp 242,951,000 |
500 | Rp 485,427,000 | Rp 482,862,000 | Rp - | Rp 485,330,000 |
1000 | Rp 970,812,000 | Rp 965,680,000 | Rp - | Rp - |
Harga emas di Pegadaian dipengaruhi oleh gerak emas dunia. Harga emas dunia pada pekan lalu menguat 2,37% di US$ 1797,80 per troy ons.
Lonjakan harga emas ditopang oleh ambruknya dolar Amerika Serikat (AS), melandainya yield surat utang pemerintah AS, serta harapan pelonggaran kebijakan Covid-1 di China.
Indeks dolar ditutup pada posisi 104,506 pada perdagangan Jumat (2/12). Posisi tersebut adalah yang terendah sejak 30 Juni atau lebih dari lima bulan.
Anjloknya dolar AS dan kembali bersinarnya emas merupakan imbas positif dari pernyataan petinggi bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve. Chairman The Fed Jerome Powell pada Rabu pekan ini mengatakan ada peluang untuk menaikkan suku bunga acuan lebih kecil dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.
Sebagai catatan, The Fed menaikkan suku bunga acuan sebesar 75 bps dalam lima pertemuan sebelumnya.
"Kita lihat ada pernyataan dovish dari The Fed dan ini menopang pergerakan emas. Ada tren kenaikan ke depan," tutur analis Kitco Metals Jim Wyckoff, dikutip dari Reuters.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ras/ras) Next Article Memasuki 2024, Harga Emas Pegadaian Stabil
