
Harga Emas Antam Hari ini: Dijual Rugi Mending Buat Investasi

Jakarta, CNBC Indonesia - Melansir data dari situs resmi milik PT Aneka Tambang (Persero) Tbk, emas batangan Logam Mulia harga hari ini (8/7/2022) stabil di Rp 969.000/gram.
Sementara harga buyback (harga yang digunakan ketika menjual emas kembali) turun Rp 1.000/gram menjadi Rp 839.000/gram.
"Harga jual kembali adalah sama untuk semua pecahan dan tahun produksi. Untuk transaksi buyback silakan menghubungi Butik Emas LM terdekat dengan jam layanan pada hari kerja Senin-Jumat. Pembayaran dilakukan secara transfer pada H+2 s/d H+3 (hari kerja). Jika kemasan rusak atau hilang dikenakan potongan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku," jelas keterangan di situs Antam.
Harga emas Antam yang stabil disebabkan oleh gerak emas dunia yang kemarin naik tipis 0,08% menjadi US$ 1.739,61/troy ons.
Dollar Index (membandingkan greenback dengan enam mata uang utama) berada di 107,09 yang merupakan tertinggi dalam dua dekade. Hal ini membuat emas yang dibanderol dengan dolar menjadi kurang menarik karena lebih mahal bagi pemegang mata uang lain.
Analis independen Ross Norman mengatakan penguatan emas sesaat pada Kamis kemarin didorong oleh aksibargain buying. Mereka memanfaatkan peluang dengan membeli harga emas di harga rendah. Norman mengingatkan pergerakan emas sangat jelas yakni dipengaruhi dolar AS.
"Harga emas sedikit pulih setelah jatuh cukup dalam. Kenaikan didorong oleh aksibargain buying. Namun, arah pergerakan emas sangat jelas yakni dalam tren pelemahan," tutur Norman, seperti dikutip dariReuters.
Ucapan senada disampaikan analis dari High Ridge Futures David Meger. Dia mengatakan kenaikan emas pada Kamis lebih disebabkanbargain buying.
"Setelah emas cukup dalam ke level US$ 1.700, banyak aksibargain buying.Dolar AS juga tidak melonjak sehingga emas memiliki ruang untuk naik," tutur Meger.
Fawad Razaqzada, dari City Index, mengatakan jika harga emas naik maka kenaikan emas harus disikapi hati-hati. Pasalnya, tren kenaikan suku bunga acuan di tingkat global akan membatasi kenaikan tersebut
"Emas mungkin naik dalam jangka pendek. Namun, kenaikan harus dilihat secara hati-hati karena aksi jual dengan cepat bisa terjadi di tengah kenaikan suku bunga acuan," tuturnya.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ras/ras)
Next Article Harga Emas Antam Hari Ini (13/1/2025) Stabil di Rp1.568.000/Gram


Satu per Satu Pelanggan Bisnis Ini Seperti Mendadak Hilang, Ada Apa?

Bikin Kaget! Rupiah Paling Perkasa di Asia Hari Ini, Won Hancur Lebur

Demo Tuntut Presiden Mundur Menggila, Pecah 'Perang' Mahasiswa-Polisi

Segini Harta Kekayaan Eko Patrio yang Resmi Nonaktif dari DPR RI

Petaka Baru di China, Muncul Fenomena "Anak dengan Ekor Busuk"

Trump Makin Gila! Usai Ibu Kota, Tentara Sipil Serbu Chicago-Baltimore

Penampakan Kondisi Markas Gegana Salemba, Bus Hangus Terbakar
