CNBC Insight

Orang Belanda Ketemu Kuntilanak, Gak Nyangka Responnya Begini

Muhammad Fakhriansyah, CNBC Indonesia
28 December 2023 12:05
Penampakan Kuntilanak. (Foto: Istimewa)
Foto: Istimewa

Jakarta, CNBC Indonesia - Sudah dari ribuan tahun lalu masyarakat Indonesia mengenal hantu. Salah satunya yang dikenalnya adalah kuntilanak atau dalam bahasa lain disebut juga Pontianak.

Kuntilanak biasanya digambarkan sebagai sosok perempuan berbaju putih, berambut panjang, dan sering tertawa nyaring. Mayoritas orang yang pernah melihat sosok hantu tersebut sudah pasti akan ketakutan.

Namun, apa jadinya jika orang bule yang bertemu kuntilanak? Apakah akan mengeluarkan respon serupa?

Salah satu pertemuan orang bule dengan kuntilanak dikisahkan oleh perempuan Belanda bernama Augusta de Wit. Dia bertemu langsung kuntilanak saat berkunjung ke Jawa pada 1894 dan menceritakan pengalamannya itu dalam Java, Fact and Fancies.

Dia pertama kali melihat sosok kuntilanak sedang duduk di dahan pohon sembari tertawa nyaring. Suara nyaring itu, kata de Wit, sangat memecah keheningan. Dan saat melihat wajahnya, de Wit bersaksi kalau kuntilanak sangat cantik.

"Rupa wajahnya lebih cantik dari pengantin dewi cinta," tulis de Wit.

Namun, kuntilanak itu tak cuma berdiam diri sambil tertawa saja, tetapi juga memangsa para pria. Ini dilakukannya sebagai cara untuk merasakan cinta yang selama ini terpendam. Sebab, kata de Wit, eksistensi kuntilanak berasal dari jiwa perawan yang tidak pernah dicium oleh kekasihnya.

"Dan dia tidak bisa beristirahat karena dia tidak pernah mengenal cinta. Dan dia akan memenangkannya meski sekarang bukan dalam kebaikan, tetapi dalam kedengkian yang mematikan," ungkap perempuan Belanda itu.

Cara kuntilanak memangsa pria adalah lewat nyanyian. Di dahan pohon, kuntilanak sering bernyanyi lembut sembari menyisir rambut panjang.

Biasanya, aktivitas ini bertujuan untuk memancing seorang pria muda terpesona hingga berani memeluknya. Dan ketika kuntilanak melancarkan aksinya, pria muda yang melihatnya langsung terbutakan hingga bernai memeluknya.

"Tapi, saat dia (pria muda) memeluknya, dia merasakan luka menganga di punggungnya yang ternyata disembunyikan di balik rambut panjang," tutur de Wit.

Ketika itu terjadi maka tamatlah riwayat pria muda itu. De Wit mengisahkan pria muda itu tak bisa lepas dari jeratan pelukan kuntilanak. Di tengah ketakutan, kuntilanak menyumpahi pria itu agar mati.

Maka, sebelum malam berganti, pria muda itu langsung meninggal. Namun, de Wit juga mengungkap jurus selamat dari pelukan maut kuntilanak.

"Jika cerdik dan berani, dia akan mencabut sehelai rambut kuntilanak. Jika berhasil, dia tidak mati, tetapi hidup sampai usia lanjut, kaya, terhormat dan bahagia," katanya.

Bahkan, berkat keberanian itu, ada pria muda yang kelak menjadi suami dari putri raja dan ayah dari para pangeran.


(mfa/sef)
[Gambas:Video CNBC]

Tags
Recommendation
Most Popular