
Menteri PPPA Apresiasi Semangat Perempuan Nasabah PNM Aceh

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmawati menyapa perwakilan nasabah PNM Mekaar dan komunitas perempuan di Aceh. Dia menyapa komunitas dalam acara Keajaiban Perempuan Indonesia, sekaligus sekaligus sebagai roadshow peringatan Hari Ibu ke-95, pada Rabu (22/11/2023).
Wanita yang kerap disapa Bintang Puspayoga ini berdialog dengan 4 perempuan hebat Aceh yang sangat inspiratif. Adapun tiga dari empat perempuan yang sempat berdialog dengan Menteri PPPA tersebut merupakan nasabah PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera) Cabang Aceh yang tidak hanya aktif menjalani usaha tetapi juga menjadi tulang punggung keluarga.
Kisah dari masing-masing perempuan hebat ini membuat Bintang terinspirasi dan semakin percaya bahwa perempuan punya peran besar untuk memberikan manfaat bagi dirinya sendiri sekaligus lingkungan sekitar. Peringatan Hari Ibu (PHI), kata Bintang, bukan hanya momentum untuk menghargai jasa para ibu tapi peran perempuan secara keseluruhan seperti yang dikisahkan oleh nasabah PNM Mekaar.
"PHI mengingatkan kita semua bahwa keadilan, kesejahteraan dan perdamaian yang kita dambakan tidak akan pernah tercapai tanpa peran serta perempuan. Perempuan bukan hanya mampu memotivasi sesama tetapi juga mampu memberdayakan, menguatkan dan membawa dampak luar biasa," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (23/11/2023).
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi menegaskan PNM sebagai lembaga pemberdayaan melalui pembiayaan dan pendampingan yang telah tergabung dalam Holding Ultra Mikro turut mengapresiasi perjuangan perempuan nasabah binaannya.Adapun nasabah aktif PNM di Aceh mencapai 310 ribu orang. Arief menuturkan, perjuangan usaha mereka dapat menjadi contoh kemandirian ekonomi bagi masyarakat Aceh.
Selain memberikan modal finansial, PNM juga berkomitmen memberikan modal intelektual dan sosial.Pemberdayaan diarahkan pada peningkatan kesejahteraan nasabah terutama pada pembangunan ekonomi yang menciptakan multiplier effect terhadap pembangunan sosial dan pembangunan lingkungan.
"Dari kisah mereka kita bisa mengambil pelajaran bahwa perempuan itu hebat karena berjuang bukan untuk dirinya sendiri tapi juga keluarga dan orang sekitarnya. Kami percaya jika PNM terus memberikan pendampingan kepada kelompok perempuan akar rumput, kesejahteraan lebih cepat tercapai," pungkas Arief.
(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article PNM Mau Bikin UMKM Naik Kelas, Ini Strateginya