CNBC Indonesia
FOTO

Tren Zaman Pandemi Covid-19, Lelang Cupang Pakai Medsos!

CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki,  CNBC Indonesia
09 September 2020 10:59
Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). Pandemi covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM. Sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media online atau daring. Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias. Demi menopang kondisi ekonomi keluarga. Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial untuk memasarkan dagangannya sehingga omzet terus berjalan di masa pandemi covid-19. sistem penjualan online melalui lelang di Instagram. Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli. Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. Alhasil, ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). Pandemi covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM. Sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media online atau daring. Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias. Demi menopang kondisi ekonomi keluarga. Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial untuk memasarkan dagangannya sehingga omzet terus berjalan di masa pandemi covid-19. sistem penjualan online melalui lelang di Instagram. Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli. Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. Alhasil, ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Pandemi Covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM, sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media sosial.  (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). Pandemi covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM. Sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media online atau daring. Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias. Demi menopang kondisi ekonomi keluarga. Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial untuk memasarkan dagangannya sehingga omzet terus berjalan di masa pandemi covid-19. sistem penjualan online melalui lelang di Instagram. Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli. Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. Alhasil, ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias, demi menopang kondisi ekonomi keluarga. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). Pandemi covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM. Sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media online atau daring. Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias. Demi menopang kondisi ekonomi keluarga. Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial untuk memasarkan dagangannya sehingga omzet terus berjalan di masa pandemi covid-19. sistem penjualan online melalui lelang di Instagram. Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli. Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. Alhasil, ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial dengan melakukan lelang. Di sana mereka memasarkan dagangannya sehingga omzet terus ada di masa pandemi Covid-19. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). Pandemi covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM. Sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media online atau daring. Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias. Demi menopang kondisi ekonomi keluarga. Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial untuk memasarkan dagangannya sehingga omzet terus berjalan di masa pandemi covid-19. sistem penjualan online melalui lelang di Instagram. Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli. Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. Alhasil, ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli.  (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). Pandemi covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM. Sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media online atau daring. Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias. Demi menopang kondisi ekonomi keluarga. Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial untuk memasarkan dagangannya sehingga omzet terus berjalan di masa pandemi covid-19. sistem penjualan online melalui lelang di Instagram. Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli. Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. Alhasil, ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). Pandemi covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM. Sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media online atau daring. Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias. Demi menopang kondisi ekonomi keluarga. Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial untuk memasarkan dagangannya sehingga omzet terus berjalan di masa pandemi covid-19. sistem penjualan online melalui lelang di Instagram. Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli. Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. Alhasil, ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Dengan lelang ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). Pandemi covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM. Sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media online atau daring. Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias. Demi menopang kondisi ekonomi keluarga. Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial untuk memasarkan dagangannya sehingga omzet terus berjalan di masa pandemi covid-19. sistem penjualan online melalui lelang di Instagram. Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli. Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. Alhasil, ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). Pandemi covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM. Sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media online atau daring. Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias. Demi menopang kondisi ekonomi keluarga. Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial untuk memasarkan dagangannya sehingga omzet terus berjalan di masa pandemi covid-19. sistem penjualan online melalui lelang di Instagram. Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli. Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. Alhasil, ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). Pandemi covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM. Sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media online atau daring. Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias. Demi menopang kondisi ekonomi keluarga. Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial untuk memasarkan dagangannya sehingga omzet terus berjalan di masa pandemi covid-19. sistem penjualan online melalui lelang di Instagram. Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli. Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. Alhasil, ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). Pandemi covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM. Sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media online atau daring. Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias. Demi menopang kondisi ekonomi keluarga. Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial untuk memasarkan dagangannya sehingga omzet terus berjalan di masa pandemi covid-19. sistem penjualan online melalui lelang di Instagram. Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli. Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. Alhasil, ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). Pandemi covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM. Sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media online atau daring. Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias. Demi menopang kondisi ekonomi keluarga. Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial untuk memasarkan dagangannya sehingga omzet terus berjalan di masa pandemi covid-19. sistem penjualan online melalui lelang di Instagram. Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli. Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. Alhasil, ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). Pandemi covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM. Sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media online atau daring. Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias. Demi menopang kondisi ekonomi keluarga. Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial untuk memasarkan dagangannya sehingga omzet terus berjalan di masa pandemi covid-19. sistem penjualan online melalui lelang di Instagram. Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli. Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. Alhasil, ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Peternak ikan cupang memasarkan ikan cupang dagangannya menggunakan media sosial (daring) di Gerai Betta Katro, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/9/2020). Pandemi covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian UMKM. Sehingga, setiap pelaku usaha UMKM diharapkan beradaptasi dari perubahan perilaku pasar dengan memanfaatkan media online atau daring. Di saat usaha di bidang pengadaan suku cadang mesin tengah lesu, Boy bertransformasi menjual ikan cupang hias. Demi menopang kondisi ekonomi keluarga. Boy (45) selaku pembudidaya ikan cupang mengaku untuk menyiasati penjualan, Ia dan rekan-rekannya memanfaatkan media sosial untuk memasarkan dagangannya sehingga omzet terus berjalan di masa pandemi covid-19. sistem penjualan online melalui lelang di Instagram. Boy bersama komunitas cupangnya menawarkan sekitar 30 ikan cupang hias kepada sejumlah pembeli. Bagi pembeli yang menawarkan dengan harga tinggi, maka pembeli itu yang berhak mendapat ikan cupang tersebut. Alhasil, ikan cupang yang ia tawarkan bisa laku dengan harga mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)